Hujan dengan intensitas tinggi nyaris sehari-hari mengguyur beberapa lokasi di Indonesia. Mengakibatkan, jalanan mulai tergenangi air dan jadi licin saat basah, hingga kemungkinan berkendara juga semakin tinggi.
Berkenaan dengan hal itu, Safety Riding Analyst Astra Motor Michael Gerald mengingatkan ingindara sepeda motor supaya memperhatikan keselamatan dalam berkendara, baik dari sisi perlengkapan penunjang ataupun cara berkendara saat tengah hujan.
Tersebut banyak hal yang butuh di perhatikan :
1. Helm
Saat keadaan hujan, dianjurkan untuk memakai helm SNI jenis full face, supaya pada saat berkendara muka dan mata tak terganggu oleh guyuran air yang bisa mengakibatkan terganggunya pandangan dan konsentrasi.
2. Jas Hujan
Michael merekomendasikan jas hujan yang dipakai berupa jaket dan celana. Tak berupa jubah atau ponco karena jas hujan bentuk ponco memiliki resiko tersangkut ke rantai atau roda. Diluar itu, baiknya pakai jas hujan berwarna cerah supaya gampang tampak oleh ingindara lain.
3. Sepatu
Manfaatkanlah sepatu safety anti air atau minimum memakai cover sepatu. Jika sangat terpaksa memakai sepatu umum, janganlah menapakkan kaki Anda diatas mesin (center backbone motor), terutama jika Anda memakai motor cub, karena titik keseimbangan motor dan ingindara bisa beralih yang dapat merubah ingindalian sepeda motor.
4. Sarung tangan
Memakai sarung tangan pada saat hujan jadi begitu penting. Hal semacam ini dibutuhkan supaya cengkraman tangan ke setang motor tetaplah optimal. Baiknya memakai sarung tangan anti air.
5. Menyalakan Lampu
Menyalakan lampu paling utama saat berkendara adalah hal harus. Terlebih dalam keadaan hujan, supaya gampang tampak oleh ingindara lain. Tetapi, jauhi menyalakan lampu darurat atau hazard pada saat berkendara dalam keadaan hujan karena bisa membingungkan kendaraan lain. Lampu hazard hanya dipakai dalam keadaan darurat.
Berkenaan dengan hal itu, Safety Riding Analyst Astra Motor Michael Gerald mengingatkan ingindara sepeda motor supaya memperhatikan keselamatan dalam berkendara, baik dari sisi perlengkapan penunjang ataupun cara berkendara saat tengah hujan.
Tersebut banyak hal yang butuh di perhatikan :
1. Helm
Saat keadaan hujan, dianjurkan untuk memakai helm SNI jenis full face, supaya pada saat berkendara muka dan mata tak terganggu oleh guyuran air yang bisa mengakibatkan terganggunya pandangan dan konsentrasi.
2. Jas Hujan
Michael merekomendasikan jas hujan yang dipakai berupa jaket dan celana. Tak berupa jubah atau ponco karena jas hujan bentuk ponco memiliki resiko tersangkut ke rantai atau roda. Diluar itu, baiknya pakai jas hujan berwarna cerah supaya gampang tampak oleh ingindara lain.
3. Sepatu
Manfaatkanlah sepatu safety anti air atau minimum memakai cover sepatu. Jika sangat terpaksa memakai sepatu umum, janganlah menapakkan kaki Anda diatas mesin (center backbone motor), terutama jika Anda memakai motor cub, karena titik keseimbangan motor dan ingindara bisa beralih yang dapat merubah ingindalian sepeda motor.
4. Sarung tangan
Memakai sarung tangan pada saat hujan jadi begitu penting. Hal semacam ini dibutuhkan supaya cengkraman tangan ke setang motor tetaplah optimal. Baiknya memakai sarung tangan anti air.
5. Menyalakan Lampu
Menyalakan lampu paling utama saat berkendara adalah hal harus. Terlebih dalam keadaan hujan, supaya gampang tampak oleh ingindara lain. Tetapi, jauhi menyalakan lampu darurat atau hazard pada saat berkendara dalam keadaan hujan karena bisa membingungkan kendaraan lain. Lampu hazard hanya dipakai dalam keadaan darurat.